Biasa memakai pseudonim Lejirum dalam membuat karya-karyanya, Adjust Purwatama adalah seorang yang biasa saja, yang dalam kesehariannya bertindak sebagai pekerja di balik layar di salah satu “platform” dan juga berperan aktif untuk mengarsipkan ragam karya visual dan musik untuk platform BAH (Bring Archive History). Karyanya banyak terpinspirasi dari kematian, dan lingkungan sosial yang sampai saat ini masih saja banyak ditemui ketimpangan.
Musik adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupannya. Semua warna pun kerap kali masuk di telinganya, yang berguna untuk mendapatkan asupan referensi yang lebih beragam lagi. Black Metal adalah kehidupannya di Pagi hari, sebelum memulai aktivitas.
Dunia yang kacau balau ini, sejatinya sedang dalam proses kehancuran yang datangnya tidak bisa diprediksi. Bisa hari ini, besok, ataupun lusa. Segala bentuk kehidupan akan menghadapi rentetan serangkaian bentuk pemusnahan, yang akhirnya akan berakhir tersungkur menjadi tak berguna sama sekali. Apa yang bisa kita banggakan di kehidupan ini, bila nantinya semua musnah tak bersisa. Segala kesenangan, kesedihan, kekayaan, kemiskinan, semua akan hilang. Tersiksa dan menjadi abu!
Adalah salah satu usaha yang bergerak dibidang audio, khususnya studio rental musik dan juga tempat untuk merekam berbagai karya seni dari para musisi yang ada. Selain berfungsi sebagai tempat mencipta, RnR juga memiliki beberapa program menarik yang bisa disimak di kanal YouTube miliknya. Salah duanya ada NADA BICARA dan RNR STUDIO SESSION. Beralamatkan di Jl. Pipa Air no.5 A, RnR adalah pilihan tepat untuk para musisi memproduksi musiknya.
